Karakter manusia yang cenderung individualis salah satu yang membuat manusia kesulitan dalam menjalin interaksi, sementara pelaku Gaya hidup Modern berdiam diri dirumah malah membuat suasana hati bertambah galau, untuk mengusir stres banyak orang mencari hiburan diluar, nongkrong di kafe atau berkaraoke dirasa bisa membuat pikiran sedikit menjadi bebas, komentar salah satu pengunjung kafe.
Tapi masih banyak orang yang cukup sadar untuk tidak ikut-ikutan menjadi pelaku gaya hidup modern, walaupun gadgetnya dianggap orang sudah jadul, tapi tidak mau ganti yang baru selama masih bisa digunakan. Walaupun begitu masih ada sebagian orang menganggap chek in disuatu tempat yang dianggap keren dan mendapatkan komentar dari banyak teman pada status jejaring sosial sangatlah membanggakan.
Tinggal dikota besar semacam jakarta , surabaya dan kota besar lainya, persaingan dan tekanan dalam tuntutan hidup dianggap sudah biasa dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kemudahan akses informasi sangatlah diperlukan tidak heran kalau penjualan gadget premium terus meningkat, tidak hanya untuk memudahkan berkomunikasi tapi juga memenuhi tuntutan gaya hidup modern.
Tetapi sebenarnya gaya hidup modern yang banyak dijalani masyarakat kelas menengah itu tidak mencerminkan kesejahteraan pelaku Gaya Hidup Modern tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar